Apple digugat konsumen yaitu salah satu pengguna iPhone, lebih tepatnya di San Fransisco Amerika Serikat. Kabarnya gugatan ini terjadi setelah perusahaan menolak untuk memperbaiki ponsel iPhone walaupun masih masa garansi.

Sedangkan pengguna iPhone yang menggugat Apple itu bernama Theodore A Kim yang akan melakukan perbaikan pada iPhone 12 miliknya itu. Bagaimana kronologi sebenarnya? Simak berikut!

Apple digugat Konsumen Karena Tolak Perbaikan iPhone 12 Bergaransi
techtimes.com

Apple Digugat Konsumen Hingga Jutaan Rupiah, Bagaimana Bisa?

Memang layanan purna jual akan menjadi suatu pertimbangan para pelanggan atau konsumen sebelum memutuskan untuk membeli ponsel baru. Dengan harapan jika terdapat kerusakan pada ponsel tersebut, maka mereka masih berhak untuk memperoleh layanan berupa perbaikan selama masa garansi masih berlaku.

Namun rupanya hal itu malah menjadi permasalahan bagi salah satu pengguna iPhone 12 yang berasal dari negara Amerika Serikat. Pasalnya ia mengajukan gugatan kepada perusahaan Apple karena menolak untuk memperbaiki iPhone miliknya itu padahal masih dalam masa garansi.

Kim menyebutkan dan mengaku jika ponselnya rusak ketika berada dalam service center milik Apple. Tetapi Apple malah merasa jika iPhone itu telah rusak sebelum kirim. Ia membeli iPhone 12 sejak Oktober 2020 lalu di Vietnam dan masa garansinya masih berlaku hingga Oktober 2021 ini.

Kronologi

Kasus konsumen gugat Apple itu lantaran perusahaan menolak untuk memperbaiki perangkat genggam varian iPhone 12 milik pelanggan AS. Saat Kim kembali ke AS selama masa pandemi, HP-nya tidak dapat mendeteksi kartu SIM, sehingga ia menghubungi pihak Apple.

Namun rupanya pihak Apple malaha mengembalikan smartphone tersebut dalam kondisi yang mana tempat SIM card-nya sudah rusak. Sehingga beberapa minggu kemudian, pengguna AS tersebut langsung mengajukan keluhannya ke BBB atau Better Business Bureau.

Bahkan Apple juga menanggapi keluhan pelanggan itu dan mengatakan iphone akan memperbaiki apabila rusak ketika perusahaan memilikinya. Karena Apple tak memperbaiki iPhone tersebut padahal masih masa garansi justru perusahaan menawarkan untuk membayar biaya perbaikan.

Sebagai langkah terakhir, maka Kim mengirimkan email kepada CEO Apple Tim Cook sejak akhir Juni, namun ia malah tidak mendapat balasan. Hingga ia kembali mencari solusi ke Google dan ternyata menemukan postingan milik seseorang dari Seattle yang telah berhasil menggugat Apple. Sehingga dari kasus Apple digugat konsumen Seattle, Kim berpikir akan menindaklanjuti hal itu.